Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

7 Cara memilih furniture kayu jati dengan kualitas terbaik

7 Cara memilih furniture kayu jati dengan kualitas terbaik

Tentulah memiliki furniture pereabot rumah dengan kualitas terbaik adalah keinginan setiap orang yang membeli atau akan membeli perabot rumah, tak seperti bahan lainnya seperti kaca dan alumunium, biasanya furniture yang terbuat dari bahan dasar kayu lebih banyak disukai dan diminati oleh kebenyakan orang tak terkecuali kayu jati yang masih menjadi pilihan utama dan primadona dalam dunia mebel dan seni ukir jepara. 

Mengenal bagaimana cara memilih furniture jati

Sebelumnya kalian harus mengetahui tipe-tipe kayu jati sebelum kalian memilih sebuah dipan kayu jati, kursi tamu jati, meja makan kayu jati dan berbagai furniture lainnya yang terbuat dari kayu jati, karena ada pengelompokan atau pengategorian jenis kayu jati  dari kualitas rendah sampai kualitas paling tinggi, dan mungkin penggolongan dan pengategorian itu berbeda di tiap tempat ataupun negara.

Jenis kayu jati


Walaupun sama-sama kayu jati akan tetapi kayu jati juga memiliki perbedaan satu dengan yang lainnya, mulai dari corak, warna bahkan sampai harga jualnya pun juga berbeda-beda, selain itu tempat asal juga biasanya menjadi identitas suatu kayu/


1. Kayu jati kampung


Kayu jati kampung adalah kayu dari pohon jati yang ditanam atau tumbuh secara liar dan tidak berada ataupun diatur oleh kehutanan yang bersangakutan, pohon-pohon jati digolongkan sebagai jati kampung karena tidak mengalami prosedur tertentu milai dari satandart dan kelayakan umur kayu jatisaat ditebang dan digunakan sebagai bahan baku dalam membuat berbagai furniture.

2. Kayu jati TPK PERHUTANI (tempat penimbunan kayu perhutani)


Kayu jati TPK PERHUTANI (tempat penimbunan kayu perhutani) adalah semua kayu yang ditanam ataupun yang tumbuh secara liar, berada dikawasan dinas kehutanan dan dikendalikan oleh dinas kehutanan. Pohon-pohonn jati yang ada di golongan kayu jati tpk biasanya akan melalui proses-prsoses tertentu untuk bisa ditebang dan memenuhi syarat kelayakan sebelum kayu jati ditebang. 

Kebanyakan dari kayu jati tpk adalah kayu jati sangat amat berkualitas karena sudah melalui proses kelayakan yang sangat panjang sehingga memenuhi sayarat untuk bisa ditebang. Dan sebelum ditebang biasanya kayu jati tpk akan disuntikan dengan zat kimia yang akan membuat kayu mati dan kering hingga akhirnya bisa ditebang, dan penyuntikan ini juga sangat berguna untuk mengurangi getah yang ada pada kayu jati, karena perlahan-lahan kayu jati akan mengering dengan sendirinya.

Bagaimana sudah sedikit paham kan? Namun jangan terlalu mengambil kesimpulan dulu karena dua kategori tadi masih digolongkan lehi menjadi beberapa tipe berdasarkan kualitas kayu. Agar mudah dipahami penulis akan mengklasifikasikan kayu jati sebagai grade B (B1, B2, B3) dan Grade A (A1, A2, A3), sebenarnya masih ada lagi pengklasifikasian lain yang ada, yaitu kelas C, namun kayu dengan kualitas ini jarang digunakan untuk memproduksi suatu furniture karena belum memenuhi standart kaleyakan.

Lalu bagaimana cara mengetahui kayu dengan kelas A, B ataupun C?, apakah pada kayu ada tulisan yang menunjukan kelas-kelas kayu tersebut? Tentu saja tidak ada label yang menunjukan harga ataupun kelas-kelas kayu karena tentunya tempat jual beli kayu bukanlah berada di swalayan ataupun indoapril... hhheee... 

Cara mengetahui kualitas kayu jati


cara mudah untuk mengetahui kualitas atupun kelas kayu adalah dengan cara melihat dan memeriksa kayu sebelum memasuki proses pewarnaan. Namun tentunya kalian perlu sangat cermat dan terampil dalam memilih kayu jati yang terbaik, untuk itulah saya lebih menyarankan ajak orang yang lebih paham kayu ketika kalian ingin memilih kayu dengan kualitas terbaik jika tidak ingin tertipu, karena tentunya kayu jati dengan kualitas terbaik harganya sangat mahal, kalian tidak ingin kan... jika harus mengeluarkan uang banyak dan tidak mendapatkan kayu dengan kualitas terbaik, untuk itulah jika kalian tidak begitu memahami kayu jati lebih baik ajak seseorang ketika akan memilih kayu jati.

Namun jika ternyata budget kalian tidak sampai untuk membeli kayu jati dengan kualitas terbaik (A1) kaliaan juga beisa memilih kayu jati dengan kualitas dibawahnya, namun jangan samapi memilih kayu jati dengan kualitas C, karena itu adalah kelas kayu jati yang paling rendah, alaupun masih bisa dijadikan bahan baku dalam pembuatan furniture, dan kemungkinan masih bisa awet, namun tentunya kayu dengan kualitas C tentunya kurang layak untuk dijadikan sebuah furniture.

Setelah sedikit mengenal kayu jati kita lanjut ke pkokok pembahasan utama yang belum saya jelaskan yaitu 7 Cara memilih furniture kayu jati dengan kualitas terbaik karena ini merupakan hal yang sangat penting sekali khususnya bagi kalian yang sedang mengawali membuka peluang usaha jual furniture online agar para pelanggan kalian nantinya tidak kabur, karena klian memberikan furniture dengan kualitas yang buruk.

1. Periksa permukaan kayu


    Periksa permukaan kayu ataupun furniture yang sedang ataupun akan diproduksi, apakah ada keretakan atau tidak, furniture berkualitas biasanya memiliki permukaan yang halus. Secara umum biasanya furniture kayu dengan kualitas akan memiliki tekstur yang halus pada setiap permukaan dan bagian rongga yang di ukir ceruk.

2.  Perhatikan dan teliti pola serat pada kayu jati.


Serat ataupun pola kayu jati yang berkualitas biasanya lebih halus dan lurus, karena makin halus dan makin lurus kayu jati maka makin berkualitas pula kayu jati tersebut.

3. Lihat dan teliti warna pada kayu jati


Melihat dan meneliti kayu menjadi salah satu cara yang sngat mudah untuk dilakukan dan dipraktekkan, karena kita bisa dengan mudah membedakan mana kayu jati yang berkualitas dan mana kayu jati demgan kualitas rendah. Biasanya kayu jati yang berkualitas memiliki warna kecoklat-coklatann yang merata, sedangkan kayu jati yang kurang berkualitas memiliki corak warna ynag tidak merata, yaitu ada belang-belang putih pada kayu.

Untuk itulah saya sarankan kalian melihat dan meneliti kayu sebelum kayu mulai di berikan warna (finishing), karena hal ini akan sulit untuk dilakukan jika kayu jati sudah mulai diwarnai, karena biasanya para pengrajin akan  melapisi kayu dengan varnish sehingga jika asalnya ada bagian kayu yang belang akan tertutupi oleh varnish dan warna belang tertutup.

4. Perhatikan mata kayu yang ada pada kayu jati


Mata kayu biasanya adalah bagian yang ada pada bagian pohon yang memiliki cabang dan terlihat seperti pusaran kecil. Unuk itulah penulis lebih menyarankan untuk memilih furniture yang tidak ada mata kayunya, karena biasanya bagian mata kayu akan lebih mudah retak dan patah.

5. Perhatikan kerapian furniture


Furniture dengan kualitas terbaik tentulah memiliki tingkat kerapian pengerjakan yang baik dan sangat rapi, mulai dari sambungan kayu sampai tingkat presisi furniture yang tepat, sehingga furniture bisa awet dan bentuknya sesuai atau dalam bahasa jawa biasanya disebut “ora mencang-menceng/ora mletat-mletot” (tidak miring), namun perlu kalian ketahui bahwa furniture kayu dikerjakan oleh tenaga manusia, jika ada kecacatan sedikit pada furniture yang kalian terima harap maklum saja.

6. Pilihlah furniture dengan bahan baku kayu jati yang sudah betul-betul kering


Karena kekeringan kayu sangat menjadi hal terpenting dalam menentukan kualitas sebuah furniture. Kenapa bisa begitu? Tentu saja karena kayu memiliki sifat alami akan menyusut ketika kering, untuk itulah jika furniture yang sudah diproduksi justru menggunakan kayu yang kurang kering saat kering nanti furniture bisa melengkung dan ini berlaku walaupun furniturenya sudah jadi, atau bahkan lebih parahnya lagi furniture yang sudah jdi bisa pecah karena tidak kuat menahan saat kayu mulai menyusut. 

Selain itu ketika kayu jati belum terlalu kering kemungkinan getah yang ada pada kayu jati akan keluar dan ini sangat berpengaruh sekali pada perabotan furniture yang memiliki warna putih, karena getah kayu jati bisa merubah warna yang ada pada furniture, khususnya furniture duco (putih) tadi. untuk itulah tingkat kekeringan kayu jati sangat menentukan kualitas furniture.

7.  Perhatikan struktur furniture


Furniture yang berkualitas biasanya memiliki struktur yang kokoh dan juga kuat, dan tentunya jika struktur furniture itu kokoh dan kuat furniture juga akan lebih awet dan tahan lama.
ciri-ciri furniture kayu yang berkualitas

Cukup sekian ulasan saya kali ini.. dan semoga bisa memberikan solusi untuk kalian semua dan bisa bermanfaat untu kita semua.. terimakasih...