Pengrajin Kecil Cuma Jadi Penonton Pameran Mebel Internasional Jepara

Pengrajin Kecil Cuma Jadi Penonton Pameran Mebel Internasional Jepara

Jepara dengan jukukannya sebagai kota ukir merupakan surganya mebel (furniture) , sehingga tak heran jika sering ada pameran mebel baik yang bertaraf nasional sampai pameran mebel dengan traf internasional.

Even tahunan pameran furniture yang rutin di gelar beberapa tahun kebelakang ini adalah Jepara International Furniture – Buyer Weeks (JIF-BW), yang menyuguhkan berbagai produk bernilai seni tinggi khas jepara.

Baca juga : Cara mudah membedakan furniture jati jepara yang asli dan palsu

JIF-BW merupakan sebuah pameran yang bagus untuk mendorong perekononian jepara, khususnya dalam bidang mebel, dan pada tahun 2024 ini di targetkan adanya transaksi di atas 5 juta dolar amerika serikat dalam pameran mebel kali ini.

Nasib Para Pengrajin Di Tengah Megahnya Pameran Mebel Internasional Jepara

Peserta pameran mebel internasional di jepara ini tentunya di ikuti oleh pengusaha mebel yang memiliki toko dan tempat produksi yang layak, sehingga para pengrajin kecil hanya bisa menjadi penonton dalam megahnya opameran yang berlangsung.

Baca juga : 8 Cara mudah meningkatkan penjualan barang mebel secara online

Walaupun terkesan miris, namun sebenarnya para pengrajin juga ikut andil di balik layar, karena biasanya para bos yang ikut pameran dan berhasil mendapatkan buyer, tentunya larinya akan ke para pengrajin juga.

Harapan Pengrajin Mebel Jepara

Jika berbicara tentang harapan, tentunya akan banyak sekali harapan dari para pengrajin kedepannya, miasalmya saja ingin mendapatkan fasilitas (wadah) bagi para pengrajin agar bisa di kenal langsung oleh para buyer dari lokal maupun dari lingkup internasional.

Selain meberikan wadah, pemerintah juga di harapkan kedepannya mampu memberikan pelatihan terkait dengan bagaimana cara mempromosikan produk bak secara offline maupun online.

Baca juga : Pengaruh Media Sosial Terhadap Minat Belanja Barang Furniture Secara Online Bagi Konsumen

Tujuan dari pelatihan terkait cara promosi tentunya adalah untuk mendukung agar para pengrajin bisa bertahan dalam bidang mebel, bisa mendatangkan banyak buyer dan bisa memperbaiki perekonomiannya sendiri.

Peran Pengrajin Dalam Menjaga Kestabilan Harga Barang Mebel

Peran para pengrajin dalam menjaga kestabilan harga pasar produk mebel juga sangat di perlukan, karena sekarang ini harga-harga mebel sudah banyak yang jatuh, karena kekurangan pengetahuan dari para pengrajin terkait dengan pemasaran produknya.

Baca juga : Memanfaatkan Media Sosial Untuk Promosi Dan Mengambangkan Bisnis Mebel Secara Praktis

Para pengrajin yang kurang menguasai teknologi sekarang ini mulai tertinggal dan hanya bisa mengandalkan pelanggan lama untuk bertahan dan merasa kesusahan untuk menemukan buyer baru yang lebih potensial.

Ketika sudah mentok dan tidak bisa menemukan buyer baru, umumnya strategi yang di gunakan adalah menarik pelanggan dengan menurunkan harga barang yang di jual dan hal inilah nantinya yang bisa merusak harga pasaran mebel.

Also Read

Bagikan:

Leave a Comment